Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Lifestyle
Cegah Corona Disperindag Kota Yogya Tambah Wastafel di Pasar
Telkom Indonesia2025-04-25 03:32:41【Lifestyle】4rakyat jam tangan
Perkenalanklasemen egypt premier leagueMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pencegahan penularan covid 19 di lingkungan pasar tidak hanya dengan cara penyemprotan disinfektan s merdeka 777 slot login
Pencegahan penularan covid 19 di lingkungan pasar tidak hanya dengan cara penyemprotan disinfektan saja,merdeka 777 slot login namun Dinas Perindustrian dan Perdagangan juga melakukan berbagai langkah pencegahan salah satunya dengan cara menambah tempat cuci tangan, atau wastafel.
Wastafel ditambah disetiap pintu masuk dan keluar pasar yang ada di Kota Yogyakarta seperti di Beringharjo. Untuk meminimalisir antrian saat melakukan cuci tangan, disetiap pintu masuk maupun keluar setidaknya ada dua buah wastafel.
Sekretaris Disperindag Kota Yogyakarta, Muhammad Agus Maryanto, mengatakan sebelum pandemi covid 19 di setiap pasar sudah terdapat tempat cuci tangan namun jumlahnya masih sedikit sehingga dapat menimbulkan antrian yang panjang.
"Dulu sudah ada dan kita tambah untuk mengurangi antrian yang ada saat cuci tangan, karena imbauan dari pemerintah pusat maupun daerah tidak diperbolehkan adanya kerumunan, kalau misalnya antri jarak antara satu dengan yang lain juga harus dijaga," katanya, Jumat (27/3/2020).
Selain menambah wastafel disetiap pintu masuk dan keluar, pihaknya juga terus melakukan edukasi kepada para pedagang terkait pencegahan penyebaran covid 19.
Pihaknya memanfaatkan radio pasar untuk mengimbau para pedagang agar selalu menjaga jarak dengan pembeli, lalu mengimbau agar cuci tangan dengan sabun, dan juga mengenakan masker.
"Kita informasikan kepada para pedagang dan masyarakat agar selalu cuci tangan saat masuk ke pasar dan setelah selesai belanja atau keluar pasar, lalu jaga jarak, dan mengenakan masker," katanya.
Lanjutnya, untuk penyemprotan disinfektan dilakukan keliling tidak hanya berfokus pada satu pasar saja seperti pada hari ini pihaknya menyemprot satu diantara pasar yang terletak di Kotagede.
Untuk memenuhi kebutuhan penyemprotan disinfektan Disperindag Kota Yogyakarta telah menganggarkan untuk pembelian sebanyak 3.400 liter disinfektan saat ini disperindag baru mendapat sebanyak 400 liter.
"Selain penambahan wastafel, imbauan melalui radio pasar, kami juga sudah membatasi jam buka pasar seperti di pasar Beringharjo yang awalnya buka hingga malam keadaan seperti ini maksimal pukul 17.00 sudah tutup," ujarnya.
Pasar lebih cepat tutup lantaran saat ini pengunjung berkurang 50 persen sehingga banyak dari pedagang yang lebih memilih menutup lapaknya lebih awal. (Wsp)
Besar!(832)
Artikel sebelumnya: Rapid Test Menyasar 618 Warga Termasuk Anak-anak
Artikel selanjutnya: Kampung Sayur Bausasaran Bagikan Hasil Panen Untuk Warga Sekitar
Berita terkait
- Pemkot Integrasikan Jaringan CCTV dengan Command Center Polda DIY
- Relawan Kebakaran Garda Depan Penanggulangan Kebakaran di Kampung
- Ketersediaan Bahan Pokok Selama PTKM Aman
- Maksimalkan Sinergi 5K Untuk Percepatan Pembangunan di Kota Yogyakarta
- Pembinaan Calon Sekolah Adiwiyata di Kota Yogya
- Pemkot Yogya Lanjutkan KBM Sekolah Secara Daring
- Kini, KPRI Wiwara Miliki Mini Market
- HKN Momentum Perkuat Prokes Cegah Penularan Covid-19
- Kampung Sanggrahan Dikukuhkan Sebagai Kampung Panca Tertib
- Masjid di Zona Hijau-Kuning Boleh Jalankan Ibadah Ramadan
Berita hangat
Rekomendasi berita
Damkarmat Targetkan 40 Lokasi Inspeksi Sistem Proteksi Kebakaran
Baznas Salurkan Daging Kurban ke Dapur Umum Kota Yogya
Pemkot Yogya Upayakan Percepatan Vaksinasi Covid-19
Pemkot Yogya Pantau Pengembangan Ekosistem Digital Berbasis Masyarakat
Penyandang Disabilitas Ikuti Vaksinasi di Taman Pintar
Pemkot Yogya Intensifkan Pembinaan Pelaku Usaha Kuliner
Duta Perubahan Perilaku Bantu Edukasi Prokes di Masyarakat
Gelis Bantu Digitalisasi UMKM Pasarkan Produknya