Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > IKN
Rayakan Keberagaman di Kota Jogja Lewat Parade Seni Budaya Lintas Etnis
Telkom Indonesia2024-12-14 20:45:28【IKN】3rakyat jam tangan
Perkenalanini slot88Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Gondomanan – Kota Jogja sangat terbuka untuk seluruh masyarakat yang ada di Indonesia, salah satu bu ozzo gaming slot
Gondomanan – Kota Jogja sangat terbuka untuk seluruh masyarakat yang ada di Indonesia,ozzo gaming slot salah satu buktinya ada sekitar 300 ribu mahasiswa dari 37 provinsi Indonesia, yang belajar dan menimba ilmu di Jogja.
Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta, Singgih Raharjo, dalam kegiatan Parade Seni Budaya Lintas Etnis di Titik Nol Kilometer Jogja, pada Sabtu (10/6) malam. Menurutnya, banyaknya pendatang yang ada di Kota Jogja menunjukkan bagaimana masyarakat Indonesia percaya akan keistimewaan Jogja.
“Banyak mahasiswa dari seluruh wilayah Indonesia yang belajar di Jogja, dengan tentram damai bersama dengan masyarakat sekitar, pada momen ini bersama-sama kita saling belajar memahami perbedaan dan toleransi,” katanya.
Singgih juga ungkapkan, parade lintas etnis ini menjadi kegiatan yang meneduhkan sekaligus mengokohkan keistimewaan Jogja, dengan harapan dapat menjadi media belajar masyarakat secara luas, bagaimana kebersamaan di Kota Jogja itu terjalin.
Sejalan dengan itu, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta, Widyastuti menjelaskan, Parade Seni Budaya Lintas Etnis digagas bersama Forum Pembauran Kebangsaan, untuk merayakan keragaman dan kebhinekaan di Kota Jogja.
“Parade ini digelar untuk memperingati hari lahirnya Pancasila, kami ingin mengangkat kebhinekaan di Kota Jogja yang diwakili oleh para mahasiswa dari sembilan daerah, mulai dari Aceh, Sumatera Barat, Bali, NTT, Yogyakarta, Jawa Barat, Papua, Sulawesi Utara, Kalimantan, dengan menampilkan kesenian dari daerah masing-masing,” jelasnya.
Parade lintas etnis yang baru pertama kali diadakan di Kota Jogja ini, lanjut Widyastuti, juga bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat Indonesia, bahwa Jogja itu beragam, siapapun bisa menimba ilmu dan berkreasi dengan nyaman.
Salah satu peserta perwakilan dari daerah Bali, Nyoman Cawu Arsane menceritakan, ini merupakan kali pertama di Jogja ada penyelenggaraan parade seni budaya lintas etnis, dan ternyata antusiasme masyarakat untuk menonton juga luar biasa.
“Baru pertama kali diadakan di Jogja, syukurlah kita semua bisa merayakan keberagaman, dalam situasi Jogja yang memang beragam, penonton juga banyak dan terhibur, artinya kita bisa semakin kenal berbagai daerah di Indonesai beserta keseniannya,” ceritanya.
Selain perwakilan dari sembilan daerah Indonesia, Parade Seni Budaya Lintas Etnis juga dimeriahkan dengan oleh Drumband dari STTKD Yogyakarta, Barongsai dari etnis Thionghoa dan Bergodo dari paguyuban seniman Kota Jogja. (Jul)
Besar!(12)
Artikel sebelumnya: Kota Yogya Berhasil Kurangi 30 Persen Sampah yang Dibuang ke TPA Piyungan
Artikel selanjutnya: Penguatan Seni Budaya Mendukung Destinasi Wisata
Berita terkait
- Sejumlah Panitia Masjid Ikuti Pelatihan Penyembelihan Hewan Qurban
- Wawali Dorong Peningkatan Kinerja PMI Yogyakarta
- Tukar Pikiran Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN), Kab. Aceh Tengah dan Pemkot Yogya
- Pastikan Kesiapan Pemilu, Walikota Tinjau TPS di Mujamuju
- Pemkot Yogya Raih Penghargaan Top 99 Pelayanan Publik
- Pemkot Jaring Atlet PORDA Melalui Pekan Olahraga Karyawan
- 16 Paskibraka Kota Yogyakarta, Maju Tingkat Nasional dan Provinsi DIY
- Walikota Lantik Sejumlah Kepala Dinas di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta
- Pemkot Yogya Kaji Relaksasi Pedagang Pasar Tradisional
- Kota Yogya, Rayakan Hari Buruh Tanpa Demo
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Bagi Masker Gratis Untuk Warga Pakualaman
Sekda Kota Yogya Pimpin Upacara “Perpisahanâ€
Dorong Pembangunan Infastruktur Kota Yogya Dengan Program Padat Karya
Pengentasan kemiskinan melalui pendekatan segmented
Kampung Pantib Pilahan Wujudkan lingkungan yang Nyaman
Wawali Lepas Kirab Budaya Unduh-Unduh
Pelaku Wisata Diminta Ciptakan Narasi Positif Jogja
Yogyakarta Siapkan Tujuh Posko Lebaran, Ada Layanan Kesehatan