Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Bola
Kota Yogyakarta Terbaik Pertama Penurunan Stunting 2022
Telkom Indonesia2025-05-18 17:53:09【Bola】0rakyat jam tangan
Perkenalangocek88 loginMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Danurejan-Kota Yogyakarta meraih peringkat terbaik pertama tingkat Provinsi DIY dalam upaya penuruna prediksi sdy keraton
Danurejan-Kota Yogyakarta meraih peringkat terbaik pertama tingkat Provinsi DIY dalam upaya penurunan angka stunting pada tahun 2022.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Wakil Gubernur DIY,prediksi sdy keraton Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X dan diterima Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo.
Pada kesempatan tersebut KGPAA Paku Alam X menuturkan penghargaan tersebut diberikan atas kinerja kabupaten/kota se-DIY dalam pelaksanaan Aksi Konvergensi Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di DIY Tahun 2022.
"Kota Yogyakarta mendapat peringkat pertama atas dasar indikator web Bangda dan nilai indikator lokal kinerja dengan total nilai 429,4," katanya di Gedhong Pracimosono, Kamis (27/7/2023).
Pihaknya mengungkapkan penilaian kinerja aksi konvergensi penanggulangan stunting diharapkan dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi kota/kabupaten untuk meningkatkan kinerja di tahun berikutnya.
"Tujuan penilaian kinerja ini untuk mengukur tingkat kinerja pemerintah kota dan kabupaten dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting," katanya.
Ia juga meminta agar seluruh Kota/Kabupaten di DIY untuk selalu mendukung angka penurunan stunting.
"Angka stunting menjadi salah satu persoalan dan permasalahan di seluruh provinsi, kota/kabupaten di Indonesia. Mari bersama-sama terus berupaya menurunkan angka stunting yang ada di DIY," ajaknya.

Ditemui usai menerima penghargaan Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengucapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut.
Pihaknya menyampaikan Pemkot Yogyakarta secara keseluruhan telah melaksanakan pelaporan pelaksanaan 8 aksi konvergensi penanggulangan stunting di web bangda.
Menurutnya torehan tersebut juga merupakan hasil kolaborasi antar instansi, masyarakat serta TP PKK yang selalu mempunyai komitmen bersama untuk penurunan stunting.
"Dalam menangani dan mencegah stunting Pemkot Yogyakarta menggerakan semua pemangku kepentingan," tandasnya.
Selain itu, lanjutnya, Pemkot juga menggandeng pihak swasta melalui program Coorporate Social Responsibility (CSR).
"Beberapa inovasi yang kita lakukan ada gemar makan berbahan protein (gembrot) dan bersatu terintegrasi mewujudkan Yogyakarta dengan keluarga yang unggul dan non stunting atau Bimo Kunting,” jelasnya.
Singgih berharap dengan diraihnya penghargaan tersebut akan semakin memacu semangat semua pemangku kepentingan dalam upaya menurunkan stunting di Kota Yogyakarta. (Han)
Besar!(79626)
Artikel sebelumnya: Jalin Kerjasama Dengan TVRI, Pemkot Yogya Fokus Genjot Sektor Pariwisata
Artikel selanjutnya: Wayang Jogja Night Carnival Kembali Digelar di Kawasan Tugu
Berita terkait
- Sri Sultan Hamengku Buwono X : Legowo saling memaafkan untuk NKRI
- Ribuan Pemudik Ikuti Program Angkutan Balik Lebaran Gratis
- Pemilihan Duta Pelajar Anti Narkoba 2019
- Pentingnya Perlindungan dan Pengelolaan Data dan Informasi JKS
- Pemkot Yogya Siapkan Penyaluran Bansos Tunai
- Jadi Kotib Sholad Idul Fitri 1440 H di Balaikota Walikota Jogja Ajak Umat Pererat Tali Silaturahmi
- 59 Peserta mengikuti Lomba Merangkai Buah
- Walikota : Komitmen meja makan - 1821
- Hadirkan Food Truck, Pemkot Berbagi 1000 Takjil
- Pakuncen Maju Enam Besar Nasional Lomba UP2K PKK
Berita hangat
Rekomendasi berita
Menuju Zona Integritas, Kantor Pertanahan Kota Jogja Gandeng Pemkot
Yogyakarta Pertahankan Predikat Kota Layak Anak Nindya
Buka Bersama Pemkot Yogyakarta dengan Tokoh Masyarakat
Walikota Yogya Resmikan Masjid Al Amien
Rehabilitasi SDN Keputran 1 Yogya Perhatikan Unsur Cagar Budaya
Sukseskan Program KKBPK, Walikota dan Ketua TP PKK Raih Penghargaan
Kini Masjid Diponegoro Miliki Pojok Baca
Walikota Lantik 18 Pejabat Fungsional Pemkot Yogya