Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Pemilu
Jamasan Tombak Kyai Wijoyo Mukti Merawat dan Melestarikan Pusaka Pemkot Yogya
Telkom Indonesia2024-11-08 20:12:17【Pemilu】3rakyat jam tangan
PerkenalananjirtotoMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Umbulharjo-Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta kembali menggelar jamasan atau prosesi membersihkan p sgp pools 6d
Umbulharjo-Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta kembali menggelar jamasan atau prosesi membersihkan pusaka Tombak Kyai Wijoyo Mukti. Upacara jamasan yang dipusatkan di halaman air mancur komplek balaikota ini digelar Senin pagi (14/8/2023).
Prosesi sakral tersebut sebagai salah satu cara untuk menjaga kondisi pusaka pemberian Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat pada tahun 2000 agar tetap dalam kondisi prima meskipun tombak tersebut sudah berusia satu abad.
Sebelum dilakukan prosesi jamasan,sgp pools 6d pusaka ini dikirab terlebih dahulu mengelilingi komplek Balaikota.
Kirab dilakukan untuk mengingatkan kembali keberadaan Tombak Kyai Wijoyo Mukti ada di Balai Kota Yogya ini.
Usai kirab, dilakukan prosesi melepas rangkaian melati yang menghiasi pegangan tombak dan juga sarung mata tombak.
Prosesi jamasan ini dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo dan dibantu para abdi dalem Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Orang nomor satu di Kota Yogya ini tampak larut dalam setiap ritual pembersihan yang difokuskan pada ujung tombak tersebut. Ia pun menunjukan raut wajah yang tenang dan telaten mengeringkan tombak tersebut dengan serabut kayu.
Setelah prosesi jamasan selesai, Singgih kemudian menyerahkan kembali Pusaka Tombak Kyai Wijoyo Mukti kepada para abdi dalem, untuk selanjutnya dikembalikan ke tempatnya semula yakni di ruang kerja Wali Kota Yogyakarta.
Singgih menuturkan bahwa jamasan pusaka yang dilakukan oleh Pemkot Yogya tidak hanya bertujuan untuk perawatan saja. Sekaligus sebagai bagian pelestarian budaya.
"Ya pertama memang kita dalam rangka melestarikan budaya yang ada di Kota Yogya dan juga memang ini sebagai sebuah ritual yang setiap tahunnya kita lakukan untuk jamasan pusaka ini," ujarnya.
Kegiatan ini dilakukan, lanjutnya, sebagai upaya Pemkot Yogyakarta agar masyarakat tidak melupakan budaya yang ada di wilayahnya. Sehingga bisa terus dipertahankan hingga di masa mendatang.
"Agar masyarakat juga paham bagaimana upaya-upaya pelestarian yang dilakukan oleh Pemkot Yogya, salah satunya dengan proses jamasan pusaka ini," ucapnya.
Selain menjamas pusaka milik Pemkot Yogya. Singgih juga menjamas pusaka pribadinya yang berupa keris.
"Saya juga bawa keris kesayangan saya untuk dilakukan jamasan. Saya tanya ke teman-teman paguyuban pusaka, ini akan membantu bagi yang memegang untuk bisa menerangi yang hadir di situ yang hadir di situ, istilahnya damar murub," tuturnya.
Sementara itu perwakilan dari abdi dalem Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Victor Mukhammadenis Hidayatullah mengatakan ada beberapa tahapan dalam jamasan. Pertama adalah dengan melihat kondisi tombak sendiri, adakah korosi atau tidak.
Selanjutnya, penutup tombak dibuka dan dilihat, dibersihkan dengan air, lalu menggunakan air jeruk nipis, kemudian dikeringkan.
Selain itu, untuk menjaga kondisi tombak, digunakan juga minyak pusaka yang dioleskan pada besi tombak.
"Warangan atau arsen berguna untuk melapisi bilah. Sementara minyak berfungsi untuk melapisi bilah selanjutnya," bebernya. (Han)
Besar!(82728)
Artikel sebelumnya: UPT Metrologi Yogya Raih Penghargaan Daerah Tertib Ukur
Artikel selanjutnya: PMI Kota Yogya Tambah Mesin Plasma Konvalesen
Berita terkait
- Program Dashat BKKBN Terinspirasi Dapur Balita Kota Yogya
- Jamkesus Terpadu Fasilitasi Layanan Kesehatan Penyandang Disabilitas
- Pemkot Yogya Dorong Modernisasi Koperasi untuk Menarik Generasi Milenial
- Edukasi Demokrasi Pemilu di Kemantren Pakualaman Lewat 'Gaspoll'
- Kampung Ratmakan Rayakan Hari Anak Sedunia
- Mau Liburan ke Yogya ? 17 Lokasi Parkir Bisa Jadi Pilihan
- Pembangunan 10 Paket Strategis Pemkot Yogya Tahun 2024 Sesuai Tata Kala
- 67 Perpustakaan Sekolah di Kota Yogya Telah Terakreditasi
- Bersepeda Wajib Terapkan Protokol Kesehatan
- Taman Perwira Lembah Code, Ikon Pengungkit Kesejahteraan Masyarakat Pinggir Sungai
Berita hangat
Rekomendasi berita
Kemantren Tegalrejo Terus Ajak Warganya Maksimalkan Bank Sampah
Kenalkan Taman Budaya Embung Giwangan Lewat Atraksi Budaya
Suryatmajan Wakili Yogya Monev PAAR EDI Tingkat DIY
Penataan Kawasan Kumuh di Kota Yogya Sasar Tiga Wilayah
TMMD Sengkuyung Tahap I Selesaikan Renovasi Sepuluh Rumah Tak Layak Huni
Kampung Wisata di Kota Yogya Siap Olah Sampah Mandiri
Kampung Pantib Dukung Gerakan Kelola Sampah dari Rumah
Gelari Pelangi Tingkatkan Ekonomi Melalui Kegiatan Literasi