Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Bola
Pemkot Yogya Terus Gencarkan Pendisiplinan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan
Telkom Indonesia2025-02-10 20:48:46【Bola】6rakyat jam tangan
Perkenalansyair hk hari iniMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19 di Kota Yogya, Pemkot Yogya melalui Satuan Polisi Pamon jadwal psg main
Sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19 di Kota Yogya,jadwal psg main Pemkot Yogya melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogya serta instansi terkait tak henti hentinya menggencarkan pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan di Kota Yogya.
Selain untuk pencegahan penyebaran covid-19 di Kota Yogya, penegakan protokol kesehatan tersebut diperketat untuk mengawal Perwal 51/2020 terkait pedoman penerapan protokol dalam rangka pengendalian kasus covid-19 di kota Yogya.
Kali ini para petugas menyasar kawasan nol kilometer Jogja, saat menggelar operasi, para petugas akan mengawasi perilaku masyarakat dalam menaati protokol kesehatan seperti mengenakan masker dan memecah keramaian.
“Penerapan disiplin dan pelanggaran protokol kesehatan ini menyasar kepada perorangan, pelaku usaha, juga pengelola, penyelenggara atau penanggung jawab tempat dan fasilitas umum,” jelasnya Sekretaris Satpol PP, Hery Eko Prasetyo, Kamis malam (24/9/2020).
Terkait sanksi yang diberlakukan bagi pelanggar yaitu sanksi sosial berupa menyapu area publik. Sanksi sosial ini diberikan untuk memberikan efek jera kepada masyarakat sehingga ke depannya lebih meningkatkan protokol kesehatan demi mencegah penyebaran covid-19.
“Jadi yang tidak mentaati protokol kesehatan ini maka akan diberikan sanksi sosial dengan membersihkan area kawasan nol kilometer Jogja agar memberikan efek jera kepada masyarakat, ketika keluar rumah paling tidak menggunakan masker,” ungkapnya.
Hal ini pun berlaku bagi perorangan maupun perusahaan yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan di wilayah Kota Yogya.
Ia menjelaskan jika operasi tersebur akan dilakukan hingga akhir tahun, mengingat masih banyaknya masyarakat Kota Yogyakarta yang tidak menggunakan masker saat berkendara.
Dalam operasi kali ini paling banyak pelanggar adalah para anak muda, Padahal, diharapkan kaum milenial ini menjadi ajang perubahan kedepannya, menjadi contoh untuk yang lainnya terutama mentaati penegakan protokol kesehatan ini. (Han)
Besar!(358)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya Kaji Relaksasi Pedagang Pasar Tradisional
Artikel selanjutnya: Warga Yogya Waspada Bencana Musim Hujan dalam Situasi Pandemi
Berita terkait
- 20 UMKM Yogya Menerima Bantuan Pemulihan Ekonomi
- Upaya Warga Ledok Timoho Perkuat Ketahanan Pangan
- Jalani Isolasi Mandiri di Rumah, Wakil Walikota Yogyakarta Tetap Produktif
- Pemkot Yogya Kembali Salurkan BPUM Untuk UMKM
- Yogyakarta Raih Penghargaan 10 Kali WTP
- Pemkot Yogya akan Terapkan QR Code Peduli Lindungi di Pasar Tradisional
- Pemkot Yogya Siapkan Pemantauan Hewan Kurban
- Tingkatkan Pembangunan Keagamaan, Pemkot Yogya Gelar FGD Lembaga Keagamaan Islam
- 1.000 Orang Ikut Rayakan HUT ke-2 Yogowes Kota Jogja
- Kegiatan ‘Pekerti’ Bantu Turunkan Angka Kematian Ibu di Kota Yogya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Yogya Upayakan Kestabilan Harga Bahan Pangan
Wawali Ajak Pemuda Ikut Terlibat Dalam Penanganan Covid-19
Wawali Serahkan Hadiah Lomba Permainan Rakyat
Kumendaman Kampung Panca Tertib ke-90 di Kota Yogya
Pemkot Yogya Bagikan Alat Kerja Bakti Cegah Covid-19
Walikota Lantik 34 Pejabat Pemkot Yogya
Pemkot Yogya Vaksinasi Dosis Ketiga Nakes
Wawali Bagikan Paket Sembako Sembari Gowes Kampung