Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Pemilu
Sosialisasi Penerapan KTR Libatkan Generasi Milenial
Telkom Indonesia2025-02-10 21:05:17【Pemilu】6rakyat jam tangan
Perkenalanscore808 indonesiaMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menertibkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) terus dilakukan. Sa joker678
Komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menertibkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) terus dilakukan. Salah satunya dengan melaksanakan Forum Discussion (FGD) dalam rangka menyusun roadmap rencana tindak lanjut penegakan perda KTR di Kota Yogyakarta,joker678 Rabu (29/12) di Ruang Pandawa, The Phoenix Hotel Yogyakarta.
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi berharap sektor-sektor publik dan layanan bisa menerapkan sebagai KTR. " Pelaksanaan dari KTR tentunya terkait dengan upaya kesadaran kita bersama masyarakat. Meski sudah dilakukan terus menerus namun, saat ini kita harus mendorong dan melibatkan masyarakat dalam penerapan KTR ini, termasuk potensi pada generasi milenial seperti anak-anak SMP dan SMA yang saat ini sudah mulai merokok untuk kita cegah,'' ujarnya.
Heroe mengungkapkan, saat ini pengguna rokok usia dibawah umur sudah terlihat. Ia berharap, semua ikut mensosialisasikan KTR dan bersama-sama mencegah generasi muda untuk tidak merokok demi kesehatan mereka.
Pencegahan ini bisa dilakukan dengan mensosialisasikan di sekolah-sekolah dan mengajak orang tua murid dalam pencegahan penggunaan rokok sejak dini. '' Saya kira ini harus melibatkan OPD, terutama menyangkut tentang perda ketahanan keluarga. Keluarga ini sebagai kelompok utama yang menjadi sasaran kita, dengan segala program untuk mendorong sekolah-sekolah dalam menjalankan KTR di lingkungannya," jelasnya.
Dalam mensosialisasikan KTR di sekolah, kegiatan lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengarahkan gerakan dan lomba bagi KTR terbaik. '' Ini bisa menarik perhatian anak-anak untuk mengajak teman sebayanya untuk tidak merokok dan ikut mensosialisasikan KTR di lingkungannya," katanya.
Selain itu, Heroe berharap akan ada kegiatan lain yang dapat meningkatkan ketertiban KTR, dengan cara memberikan apresiasi kepada instansi yang sudah menjalankan KTR dengan baik. Dan memberikan label bagi OPD yang masih rendah dalam menciptakan KTR.
" Semakin banyak orang yang memiliki kesadaran dan berkampanye di lingkungan sebaya nya, maka ini sebagai bentuk apresiasi positif dalam menyadarkan mereka untuk mendukung pelaksanaan KTR agar terus diterapkan, jika melanggar maka akan ada denda dengan angka yang cukup besar," ujarnya. (Hes)
Besar!(13)
Artikel sebelumnya: Buka Bulan Dana, Walikota Minta PMI Terbitkan Kupon Khusus
Artikel selanjutnya: Penyerahan Bantuan Peningkatan Fasilitas Kesehatan di SD Baciro
Berita terkait
- Tanaman Duku Nitikan Kantongi Sertifikat Varietas Lokal
- Walikota Minta Anak Muda Jogja jadikan Pramuka sebagai Gaya Hidup
- Dapur Balita Sehat RW 25 Notoyudan
- Pemkot Yogya Bakal Intensifkan Skrining Covid-19
- Inklusi Keuangan Jadi Prioritas TPKAD untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
- Balai Kota Yogyakarta Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Kota
- Lansia Umbulharjo dan Pedagang Gembiraloka Zoo Ikuti Vaksinasi
- Wawali Terima Kunjungan Studi Banding PMI Pontianak
- Jadikan Sepeda Sebagai Moda Transportasi, Pemkot Siapkan Rute Khusus
- Pelaku Usaha di Kota Yogya Patuhi Aturan PPKM Level 4
Berita hangat
Rekomendasi berita
Digital Entrepreneurship Academi Cetak Pelaku Usaha Tangguh
Jadi 'Balaikota' di Dunia Maya, JSS Versi 3 Percepat Layanan Publik
Pemkot Gelar Upacara Penurunan Bendera HUT ke-76 RI
Jaga Kerukunan Umat Beragama, FKUB Jombang Studi Banding ke Kota Yogyakarta
Tanam sayur, buah dan ternak lele untuk kemandirian pangan
Pemasangan Wifi Tiap RW Dukung Digitalisasi UMKM
Pemkot Yogya Tambah 15 Kampung Tangguh Bencana
Walikota dan DPRD Kota Yogya Tanda Tangani Persetujuan Bersama Raperda APBD 2022