Lokasi Anda saat ini adalah:Telkom Indonesia > Tekno
Dukung Gandeng Gendong, JNE Luncurkan Friendly Logistics
Telkom Indonesia2025-04-25 03:25:50【Tekno】5rakyat jam tangan
Perkenalansukses 303Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,JNE Yogyakarta, bekerjasama dengan PT Cakra Nala Logistic (Canal) meluncurkan program friendly Logis raja paito sydney 6d harian
JNE Yogyakarta,raja paito sydney 6d harian bekerjasama dengan PT Cakra Nala Logistic (Canal) meluncurkan program friendly Logistics pada hari Senin (16/9) di Gudang JNE, Jl. Parangtritis. Program ini merupakan layanan fasilitas warehouse atau gudang untuk UMKM di Kota Yogyakarta.
Head Regional Jateng – DIY JNE, Marsudi, pihaknya telah menyiapkan gudang seluas 400 meter persegi dengan kemampuan pengelolaan gudang hingga ribu unit. Menurut Marsudi, layanan ini lahir dari permasalahan yang sering ditemui oleh pelaku usaha, yakni lebih disibukkan dengen proses warehousingsehingga pengembangan produk dan strategi pemasaran menjadi terganggu.
“Kehadiran layanan ini memungkinkan pelaku usaha untuk fokus pada sektor produksi dan penjualan, sementara masalah logistic akan ditangani oleh layanan ini,” kata Marsudi.
Marsudi menambahkan, layanan itu menawarkan berbagai fasilitas seperti pengelolaan warehousingsecara profesional dan terintegrasi dengan layanan last mile deliveryserta update inventory dan shipment status secara berkala.
“Layanan ini member fasilitas yang beragam seperti digital marketing, warehousing, order fulfillment, technology development, shipping managementhingga delivery sehingga memberikan efisiensi waktu dan biaya kepada pelaku usaha,” tambah Marsudi.
Sementara, Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi berharap layanan ini dapat mendukung kemajuan UMKM di Kota Yogyakarta dalam menyimpan barang.
“Sejalan dengan semangat gandeng-gendong, kami melibatkan korporat untuk melakukan optimalisasi potensi UMKM di Kota Yogyakarta, antara lain melalui kemitraan usaha, jejaring usaha, pemberian fasilitas, pelatihan, atau bentuk lainnya,” Tutur Heroe.
Lebih lanjut, Heroe mengatakan, di era web 4.0, digitalisiasi usaha sudah merupakan keharusan, dari mulai pemasaran produk, layanan produk, hingga pergudangan sudah dilakukan dengan aplikasi digital yang mudah dalam genggaman
“Melihat kondisi tersebut Pemkot menggandeng JNE untuk membantu pemasaran dan pergudangan produk UMKM Kota Yogyakarta. Melalui pemasaran digital kita dapat mempromosikan, menjual, mengirim produk secara digital, pun demikian dengan gudang digital. Melalui gudang digital kita bisa tahu stock barang yang terjual, stock barang di gudang, produk yang laris dijual dan kecederungan pembelian sebuah produk secara digital dalam sebuah aplikasi,” imbuh Heroe.(ant)
Besar!(35)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya dan Gojek Siapkan Pedagang Teras Malioboro 2 Hadapi Era Digital
Artikel selanjutnya: DLH KOTA JOGJA BERSIHKAN SAMPAH BAKARAN PETASAN DI ALUN ALUN UTARA JOGJA
Berita terkait
- Dengan JSS Membuat KIA Lebih Mudah
- Walikota dan DPRD Kota Yogyakarta Tanda Tangani Persetujuan Bersama Tiga Raperda
- Kementerian PPA Apresiasi Layanan Puspaga Kenari
- Kuatkan Kota Pendidikan Lewat Olahraga
- Doa Lintas Agama Minta Perlindungan di Tengah Pandemi
- Gowes Dodolan Kampung Menyapa Warga Wirobrajan
- Gelar Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Daerah Yogya 2023-2026
- Pemkot Yogya Koordinasikan Pemprov DIY Untuk Solusi Pendorong Gerobak Malioboro
- Peringatan Hari Pramuka Momentum Bangun SDM Profesional dan Proporsional
- Kontingen Pramuka Kota Yogya Siap Menyemarakkan Jambore Nasional 2022
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Terapkan Satu Arah Jalan Kemasan Selama Ramadan
Pemkot Banjarbaru Belajar Konsep Kampung Siber di Kota Yogyakarta
Pemkot Yogya Siap Sukseskan Sensus Penduduk 2020 Lanjutan
Perak Kotagede Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda di Kota Yogya
Pentingnya Edukasi Investasi Agar Tidak Rugi
Optimalisasi Pemanfaatan Barang Milik Daerah Tingkatkan PAD
Pemkot Gencarkan Kewaspadaan Hepatitis Akut
Warga RW 24 Mergangsan Kidul Optimalkan Peran Bank Sampah